Wabah Covid-19 menjadi salah satu pandemi yang berbahaya di dunia. Pasalnya wabah virus yang berasal dari Wuhan ini, kini telah merebak ke Indonesia pada akhir Februari 2020. Salah satu dampak yang dirasakan akibat pandemi Covid-19 ini adalah kegiatan belajar mengajar yang semula tatap muka diubah menjadi online (daring). Merujuk pada Surat Edaran Rektor Nomor : 4687/UN25/LL/2020, bahwa sivitas akamika Universitas Jember disarankan untuk melaksanakan kegitan belajar mengajar dari rumah (Learn from Home). Hal tersebut membuat mahasiswa yang ingin seminar dan ujian sidang terpaksa ditunda sampai ada edaran terbaru tentang perunjuk teknis kegiatan tersebut.
Per tanggal 14 April 2020, mahasiswa S1-teknik mesin mendapat titik terang karena Surat Pemberitahuan Nomor : 1831/UN.25.11/EP.2020 tentang petunjuk teknis dan prosedur tugas akhir kegiatan seminar atau sidang dikeluarkan oleh Fakultas Teknik (Surat Edaran di download disini). Secara umum, surat tersebut bersisi tentang tatacara pengajuan seminar atau sidang secara online.
Sidang ujian skripsi perdana secara online digelar pada Senin, 20 April 2020 (waktu : 09.00 – 10.00 WIB) atas nama Mahasiswa Zainul Atiqi dengan Dosen Pembimbing Utama : Ir. Digdo Listyadi Setyawan, M.Sc.; Dosen Pembimbing Anggota : Rahma Rei Sakura, S.T., M.T.; Dosen Penguji Utama : Intan Hardiatama, S.T., M.T.; dan Dosen Penguji Anggota : Yuni Hermawan, S.T., M.T. Sidang ujian tersebut dilaksanakan menggunakan aplikasi Zoom.
Sidang ujian terdiri dari beberapa sesi yaitu sesi presentasi oleh mahasiswa, tanya jawab oleh pembimbing dan penguji, serta dilanjutkan dengan kelayakan mahasiswa untuk lulus atau tidaknya. Form penilaian juga sudah dibuat secara online menggunakan Google Sheet Excel oleh Bapak Mahros Darsin, Ph.D. selaku komisi bimbingan Program Studi S1 Teknik Mesin. Form tersebut dikirimkan ke pembimbing dan penguji sehari sebelum pelaksanaan sidang ujian skripsi.
Sidang ujian skripsi perdana secara online ini menjadi contoh dan langkah awal Program Studi S1 Teknik Mesin untuk selalu mengedepankan layanan terhadap mahasiswanya selama wabah pandemi Covid-19 ini.